Pintu merupakan elemen penting dalam sebuah bangunan. Hal ini disebabkan pintu merupakan tempat keluar masuknya penghuni rumah, merupakan pembatas ruangan yang satu dengan ruangan yang lain, dan memberi keindahan pada rumah. Untuk membuat pintu rumah, diperlukan ukuran tebal kusen pintu yang tepat antara pintu itu sendiri dengan kusen pintu.
Keberadaan kusen pintu itu sangat penting. Sebab kusen merupakan tempat engsel di mana daun pintu dapat dipasang dengan baik. Oleh sebab itu, ukuran pintu dan kusen harus sesuai. Lebar dan tinggi pintu harus sesuai dengan panjang dan tebal kusen pintu. Mengenai hal ini tentu akan berbeda-beda antara jenis pintu yang satu dengan yang lainnya.
Contents
Pintu Utama dengan Satu Daun Pintu
Seperti yang kita ketahui ukuran standar pintu yang sesuai dengan pintu utama dengan satu daun pintu adalah 80 cm x 210 cm. Jika kita lihat panjang kusennya adalah 6 cm di setiap sisi. Lebar pintu tentu saja dapat diubah untuk memberikan kesan lebar. Jadi ukuran standar tersebut bukan berarti suatu keharusan, namun bisa juga disesuaikan dengan kondisi rumah.
Pintu Utama dengan Dua Daun Pintu
Di Indonesia sendiri, tidak hanya terdapat pintu utama dengan satu daun pintu. Namun, telah banyak orang yang menggunakan pintu utama dengan dua daun pintu. Kelebihannya tentu saja ukurannya yang lebih lebar daripada pintu utama dengan dua daun pintu.
Ukuran standar untuk masing-masing pintunya adalah 60 cm x 200 cm. Hal ini berarti lebar pintu dengan dua daun pintu itu 120 cm dengan tinggi 200 cm. Suatu ukuran pintu yang bagus dan terkesan mewah. Sebab pastilah pintunya lebih besar dan kelihatan bagus jika dimasuki banyak orang sekaligus untuk memasukkan perabotan rumah tangga juga pastinya tidak mengalami kesulitan. Ukuran panjang kusennya sendiri berkisar 6 cm di setiap sisinya.
Pintu Kamar
Bagaimana dengan pintu kamar? Ukuran standar pintu kamar adalah 80 cm x 200 cm. Ukuran panjang kusen pintunya sendiri adalah kira-kira 4 inci atau sekitar 10 cm. Mengenai tebal kusen pintu kira-kira 1 hingga 1,5 cm.
Dengan ukuran tersebut, pintu kamar Anda akan terlihat bagus dan presisi. Namun, tidak menutup kemungkinan juga kamar Anda memiliki lebar pintu yang lebih dari 80 cm. Hal itu sah saja untuk dilakukan.
Pintu Geser
Pintu geser adalah pintu yang memiliki rel di bagian atas dan bawah pintunya. Hal inilah yang membuat pintu geser menjadi populer keberadaannya. Selain dapat menghemat ruangan, juga mudah untuk membuka dan menutupnya karena hanya perlu untuk digeser.
Pada umumnya, keberadaan pintu geser di rumah adalah untuk pembatas ruang tamu dengan taman misalnya. Dengan menggunakan pintu geser, taman dapat terlihat dengan jelas dari ruang tamu, karena kaca yang dipasang di pintu geser tersebut.
Mengenai ukuran standar pintu geser sendiri adalah 80 cm x 210 cm juga. Ukuran panjang kusennya sendiri adalah 12 cm.
Pintu Kamar Mandi
Pintu kamar mandi harusnya mendapat perhatian khusus. Hal ini disebabkan kamar mandi yang selalu basah. Hal ini mengindikasikan kalau kita harus menggunakan pintu kamar mandi yang tahan air dan kelembapan. Bahan yang direkomendasikan untuk pintu kamar mandi adalah pintu aluminium dan pintu PVC.
Bagaimana dengan ukurannya? Ukuran standar pintu kamar mandi itu adalah 72 cm x 220 cm, ukuran ini sudah termasuk tebal kusen pintu, jika Anda menggunakan bahan PVC. Namun, jika Anda menggunakan pintu aluminium, maka ukuran standarnya sekitar 80 cm x 200 cm. Dengan ukuran panjang kusen adalah 4 inci atau sekitar 10 cm.
Mengenal Kusen, Jenis-jenis Kusen, dan Manfaat Kusen
Banyak orang yang tidak mengetahui kusen itu apa? Kusen di bagian proyek pembangunan rumah sudah menjadi bagian penting karena fungsinya yang amat vital pada pintu.
Kusen Pintu Itu Penting
Kusen merupakan rangka dari sebuah pintu atau jendela dalam sebuah rumah. Pada kusenlah melekat engsel dan daun pintu. Sehingga keberadaan kusen ini cukup vital untuk keberadaan sebuah pintu.
Jenis-jenis Kusen
Pada umumnya di dalam proyek konstruksi sebuah bangunan, ada empat jenis-jenis kusen, yaitu kusen kombinasi ( kusen gendong ), kusen jendela, kusen tunggal, dan kusen penerangan.
Kusen gendong pada umumnya digunakan sebagai kusen pintu dan jendela yang berada dalam satu kesatuan. Kusen tunggal digunakan untuk daun pintu. Konstruksi ini memiliki celah atau lubang di bagian atas. Hal ini bertujuan untuk sirkulasi udara yang lebih lancar dan membantu penerangan
Kusen jendela digunakan khusus hanya untuk jendela saja. Sama dengan kusen tunggal, kusen jendela juga memiliki celah yang berfungsi sebagai sirkulasi udara yang baik dan dapat membantu penerangan. Kusen yang terakhir adalah kusen penerangan. Pada umumnya konstruksi ini untuk penempatan kaca di jendela kaca, memiliki ukuran kecil, berfungsi untuk membantu penerangan dan sirkulasi udara yang baik.
Manfaat Kusen
Manfaat kusen adalah sebagai rangka dari jendela atau pintu. Jadi, tanpa adanya kusen ini pintu atau jendela tidak akan bisa untuk dipasang.
Beberapa hal yang harus Diperhatikan Saat Memasang Kusen Pintu
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum memasang kusen pintu, yaitu sambungan kusen itu harus rapat, permukaan kusen halus, rata dan siku, permukaan kusen yang bersentuhan langsung dengan dinding itu harus sudah dicat dengan meni.
Tujuannya adalah agar kusen awet, sehingga perlu dilakukan pengecatan hingga dua kali. Hal lain yang perlu diperhatikan adalah ukuran panjang kusen ke pintu dan tebal kusen pintu. Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, maka kesalahan dalam pemasangan pintu dapat diminimalkan dan menghasilkan pintu yang sesuai dengan yang Anda inginkan.
Demikianlah beberapa hal yang harus kita ketahui mengenai kusen pintu, ukuran panjang, tebal kusen pintu, hingga manfaat kusen pintu itu sendiri. Kusen memang merupakan hal yang kecil pada bagian pintu atau jendela, namun keberadaannya sangat penting.
Tanpa konstruksi rangka ini, pintu dan jendela hanyalah menjadi daun pintu atau daun jendela tanpa bisa direkatkan atau dipasangkan. Jadi, perhatikan juga kusen pintu atau jendela, untuk pintu dan jendela yang lebih baik.