Saat ini penggunaan jendela aluminium menjadi alternatif yang bagus untuk desain jendela di rumah kita. Ini bukan tanpa alasan, jika dilihat kembali bahan aluminium itu sendiri lebih ringan dibandingkan dengan kayu. Selain itu, aluminium tahan lama dan pastinya anti terhadap serangan rayap di samping memang mudah dibersihkan apabila terkena kotoran. Pembuatan jendela aluminium pun harus dilakukan dengan sedemikian rupa, agar hasilnya rapi.
Hal ini menyebabkan jendela aluminium begitu diminati oleh banyak orang, apalagi mereka yang huniannya masih minimalis. Jadi, penghematan ruangan memang sangat penting. Jendela aluminium ini bisa jadi rekomendasi yang bagus untuk hunian yang minimalis.
Contents
Tahapan Dalam Pembuatan Jendela Aluminium
Jadi, bagaimana pembuatan jendela aluminium itu, seandainya kita pasang sendirian? Berikut ulasannya.
Tentukan Letak Jendela Aluminium Yang Pas Terlebih Dahulu
Sebelum memasang jendela aluminium, harus memastikan di mana letak jendela tersebut akan dipasang. Apakah jendela berfungsi sebagai pembatas ruangan (partisi) atau dibuat menghadap luar rumah? Setelah mengetahui fungsi jendela seperti apa yang ingin Anda terapkan, maka kita akan tahu untuk pembuatan jendela aluminium berikutnya.
Jika jendela dipasang menghadap luar misalnya, maka Anda harus pastikan jendela dapat dibuka dan memungkinkan untuk dibuka setiap hari. Hal ini dimaksudkan agar udara selalu bertukar setiap saat di ruangan. Sehingga udara menjadi bersih dan tidak pengap di ruangan. Sementara itu, jika jendela dipasang sebagai pembatas ruangan, pastikan jendela itu sesuai dengan ruangan yang akan dibatasi.
Hal lain yang perlu diperhatikan saat memasang jendela aluminium adalah apakah dinding retak atau tidak. Memasang jendela aluminium hendaknya di dinding yang tidak retak. Dan terakhir, pastikan apakah dinding dilewati kabel listrik atau tidak. Dengan mengetahui hal ini, Anda tidak akan memotong kabel listrik saat pemasangan jendela aluminum di rumah.
Melakukan Pengukuran
Setelah memastikan letak jendela aluminium, saatnya melakukan pengukuran pada dinding. Anda perlu menggunakan rol meter untuk melakukan hal ini. Untuk ukuran jendela normal pada umumnya adalah 80 cm x 40 cm. Namun jika menginginkan ukuran lainnya, tentu saja diperbolehkan. Sesuaikan dengan selera.
Persiapkan Material
Setelah memastikan ukuran jendela yang sesuai dengan keinginan Anda, maka persiapkan material yang dibutuhkan untuk pembuatan jendela aluminium. Material seperti kaca, karet, aluminium, penggaris, pena, meteran rol, hingga mesin bor sangat dibutuhkan.
Jika Anda memasang jendela aluminium di dinding jendela yang lama, kemungkinan Anda tidak memerlukan mesin bor karena lubang pada dinding telah ada sebelumnya bekas jendela lama. Namun, jika ingin benar-benar memasang jendela aluminium baru, siapkan mesin bor ya!
Menggergaji Aluminium
Tahap selanjutnya dalam pembuatan jendela aluminium adalah menggergaji aluminium-aluminium ke dalam ukuran yang sudah ditentukan. Jika Anda menginginkan ukuran 80 cm x 40 cm, maka gergajilah aluminium sesuai ukuran tersebut. Setelah itu, pastikan menghaluskan pinggiran-pinggiran aluminium tersebut dengan penghalus metal. Anda harus berhati-hati melakukannya, jika tidak ingin tangan terluka tentunya.
Sambungkan Hingga Menjadi Kerangka
Setelah aluminium selesai dipotong sesuai dengan ukurannya, maka perlu menyambungkannya menjadi sebuah kerangka jendela. Sambungkan kerangka-kerangka aluminium dengan menggunakan sekrup dan alat penyambung ujung aluminium. Tentu saja Anda sudah mengenal sekrup, bukan? Sementara itu, alat penyambung ujung aluminium bisa didapatkan di toko bangunan. Untuk menghindari kekendoran dari sambungan kerangka, pasanglah sealant.
Setelah itu cobalah pada bingkai jendela yang telah diukur. Sudah sesuai ukuran kah? Ukuran yang sesuai membuat tampilan jendela benar-benar tepat dan rapi.
Pasanglah Kaca
Ukurlah kaca sesuai dengan kerangka jendela yang telah dibuat. Pastikan ukurannya tepat. Jika tidak ingin repot, Anda bisa memesan ukuran kacanya terhadap pengrajin kaca. Namun, jika ingin memotong sendiri kacanya, harus benar-benar teliti untuk menyesuaikannya dengan bingkai jendela.
Setelah ukurannya sesuai, pasanglah kepada bingkai jendela yang telah dibuat. Saat memasang kaca pada bingkai jendela, mungkin membutuhkan bantuan seorang teman untuk mengangkat kaca dan memasangnya agar tidak terjatuh.
Cara memasang kaca itu sendiri adalah dengan memiringkan pada sisi lain kaca agar tidak terjatuh lalu menyelipkannya sisi yang lain. Jangan lupa untuk memasang karet khusus kaca untuk mencegah kaca menjadi goyang atau kendor. Selain itu, agar kaca tidak langsung menyentuh pinggir kerangka, sehingga kaca terlindungi ujungnya dan benar-benar aman dan ketat.
Pasanglah Kusen
Anda belum bisa memasang jendela pada bingkainya sebelum memasang kusen. Untuk tahap pembuatan jendela aluminium ini, pasanglah kusen dengan mempersiapkan lubang kusen terlebih dahulu. Tambahkan satu sentimeter lebihnya untuk tempat sealant.
Setelah membuat lubang kusen, masukkan kusen tersebut ke dalam lubang kusen. Saat kusen sudah dilihat dan dirasakan menempel ke dinding dengan tepat, maka tempellah dengan semen untuk mengisi rongga antara kusen dan dinding sehingga benar-benar melekat sempurna.
Setelah celah antara dinding dan rongga kusen benar-benar tertutup rapat, pasanglah jendela ke dalam kusen yang sudah selesai dibuat.
Meletakkan Jendela Dalam Kusen
Pada tahap akhir penyelesaian memasang jendela aluminium, letakkanlah jendela dalam kusen yang telah selesai kita buat. Terlebih dahulu masukkan bagian atas jendela ke dalam kusen. Lakukan perlahan, hingga bagian bawah juga masuk dengan sempurna pada kusen.
Setelah terpasang dengan baik, pastikan apakah ada celah yang membuatnya tidak stabil. Jika Anda melakukan pengukuran dengan tepat, posisi jendela dengan kusen akan stabil dan tidak ada celah sehingga pembuatan jendela aluminium selesai sudah.
Demikianlah cara memasang jendela aluminium pada rumah. Apakah Anda benar-benar memahami setiap tahapan dengan baik? Ada baiknya jika benar-benar mengaplikasikan jendela aluminium di rumah. Panggillah seorang teman yang benar-benar berpengalaman dalam memasang jendela aluminium pada rumah. Terkecuali, jika Anda benar-benar sudah terbiasa memasang jendela aluminium ini.
Memasang jendela aluminium memang tidak sulit, namun perlu kehati-hatian dan ketelitian. Dalam memilih dinding yang sesuai untuk dipasangi jendela, hingga mengukur bagian-bagian potongan aluminium. Jika salah dalam pengukuran, hal ini akan membuat jendela goyang dan tidak stabil sehingga mengurangi estetika jendela itu sendiri.
Bagaimana? Ingin memasang jendela aluminium sendiri di rumah? Cobalah!